REVIEW SHABU AUCE JOGJA (ALL YOU CAN EAT) - Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Hai temen-temen, aku mau share tentang salah satu tempat kuliner di Yogyakarta nih. Kali ini tentang pengalaman aku makan di salah satu tempat kuliner shabu murah di Yogyakarta yaitu di Shabu Auce Jogja. Semua berawal dari aku yang lagi pengen banget nyabu alias makan shabu-shabu. Jadi kepikiran Shabu Auce deh. Cukup murah? Dimana tempatnya? Berapa harganya? Kenapa bisa murah?

Yuk cus kita mulai ceritanya..

Nah, di Japanese Resto ini cocok banget buat kalian-kalian yang doyan makan karena disini berkonsep all you can eat. Apasih "all you can eat" itu? All you can eat adalah suatu sistem penjualan di restoran, dimana kalian (konsumen) hanya membayar sekali untuk bisa menikmati semua menu makanan yang tersedia dengan konsep prasmanan atau buffet dengan batasan waktu tertentu. Dan aku paling suka dengan sistem satu ini. Maklumlah, soalnya aku kuat banget makan banyak hehe.

Dimana sih tempat Shabu Auce? Tempatnya terletak di Jl. Jendral Sudirman, Timur Tugu Yogyakarta (bekas pizza hut Tugu) tepat disebelah utara jalan. Jam kerjanya 11 a.m - 11 p.m.

Berapa harga yang harus dibayar untuk makan all you can eat di Shabu Auce? Yap, poin ini yang paling bikin penasaran. Di tempat ini, pembayaran dilakukan diakhir alias ketika selesai makan dan cukup bayar 90 ribu rupiah + ppn 10% + biaya service 5% per-orang kalian udah bisa menikmati semua menu yang disediakan. Sepuasnya dan semampunya tentunya. 

Untuk tempat, Shabu Auce memiliki konsep yang chinese banget. Interior design-nya bagus, luas, nyaman, terang, nggak pengap, mesin pendingin ruangannya top banget dan aku suka. Kenapa aku paling menekankan di mesin pendingin ruangan, karena dibeberapa tempat shabu-shabu lainnya tuh pengap dan mesin pendingin ruangannya nggak maksimal jadi ketika makan ngap-ngapan gerah. Secara kan hot pot-nya aja udah panas, ditambah makan yang anget jadinya gerah banget trus super bad mood deh. Oh iya, bukan cuma ruangannya yang berkonsep chinese loh, tapi mbak-mbak dan mas-mas pelayan restonya juga pakai seragam konsep japanese gitu jadi berasa bener-bener kayak lagi di china deh.

Shabu Auce juga punya susunan kursi yang lengkap. Bisa untuk berdua, berempat, atau berbanyak.

Ada poin penting banget nih yang harus kalian tau. Karena dengan status "makan sepuasnya" tentunya restoran memiliki beberapa aturan supaya tetap untung dan tidak dirugikan oleh konsumennya. Apasih aturan di Shabu Auce ini:

1. Waktu untuk menikmati makanannya dibatasi hingga 2 jam (nggak usah khawatir masalah waktu karena berdasarkan pengalamanku, waktu 1 jam aja udah cukup kenyang banget padahal makannya santai banget nggak diburu)

2. Jika menyisakan makanan akan dikenakan charge (aku lupa nggak nanya berapa chargenya)

3. Makanan nggak boleh dibawa pulang

4. Datanglah dalam keadaan perut kosong (yang satu ini aturan sendiri sih hehe)

Jadi, pertama kali masuk restorannya kalian bakalan ditanya makan untuk berapa orang dan langsung diantar ke meja yang sesuai dengan berapa orang kalian datang untuk makan. Setelah itu kalian akan ditanya kuah shabu apa yang diinginkan. Kuah shabu yang disedikan ada 3 macam varian yaitu kuah kaldu sapi, kuah kaldu ayam, dan kuah tom yam. Kalau aku sih karna datangnya berdua aja jadi milihnya kuah kaldu ayam dan kuah kaldu sapi.

Setelah itu, lomba makan bisa segera dimulai. Kalian bisa langsung menuju buffet yang telah disediakan. Disana sudah disediakan berbagai macam makanan mulai dari berbagai macam sayuran, seafood, suki, jamur, fish ball, kembang tahu, berbagai macam mie (aku paling suka mie udon), sosis, dan masih banyak lagi. Bumbu atau saus yang disediakan juga cukup variatif banget. Topping sausnya juga lengkap banget.Mulai dari cabe sampai daun bawang semua ada. Saranku sih pinter-pinter kontrol diri jangan sampai kalap diawal. Ambil aja dikit-dikit karna nanti kalian boleh nambah lagi dan lagi sepuasnya dan semampunya kok. Makan pelan-pelan aja supaya nggak cepet kenyang.

Sambil nunggu makanan mateng di hot potnya, kalian bisa bereksplorasi dengan menu-menu lainnya. Ada salad buah, ada rujak manis, ada juga irisan-irisan berbagai macam buah, pudding coklat, pudding buah, berbagai varian rasa ice cream beserta toppinya yang sweet dan cantik banget. Belum lagi ada berbagai macam hidangan snack ringan seperti kripik-kripik kering. Tersedia juga berbagai macam kue. Dan semuanya itu bebas makan hehe.

Minuman disana juga cukup variatif banget. Ada air putih (dingin, hangat, biasa), minuman bersoda (coke, fanta, sprite), kopi, jamu beras kencur, jamu kunir asem, green tea hangat (tawar), bahkan wedang ronde juga ada. Lengkap banget kan???

Yang jadi sorotan di Shabu Auce ini adalah dagingnya. Kebanyakan tempat kuliner shabu di Yogyakarta yang aku tau selalu membatasi pemberian menu dagingnya. Berbeda dengan Shabu Auce yang bisa makan daging sepuasnya tanpa batas. Ada 3 jenis daging yang disedikan yaitu daging sapi, daging kambing dan daging ayam. Daging disedikan di piring-piring.

Nah kalau aku, yang paling banyak aku makan adalah daging-dagingannya (daging sapi dan daging ayam), sayur-sayurannya, seafoodnya. Untuk mie dan suki aku ambil nggak begitu banyak karna aku lebih suka kenyang daging-dagingan, sayuran, dan seafood ketimbang suki-sukiannya hehe. Untuk snack, buah, ice cream dan minuman aku ambil sedikit-sedikit aja alias secukupnya yang penting nyicipin one by one hehe.

Kesimpulannya, konsep all you can eat ini menyenangkan sekali. Masalah rasa, buat aku udah oke. Service atau pelayanannya oke banget. Menyenangkan sekali kalau kesini rame-rame bareng keluarga atau temen-temen. Berdua pun juga tetep asik. Aku bakalan balik lagi ke tempat ini. Wanna join?

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh..